Dampakdari adanya gerakan Renaissance tersebut dibawah ini,kecuali. a. Itali menjadi pusat ilmu pengetahuan yang terkenal di Eropa pada abad 15 b. Membentuk masyarakat perdagangan yang berbudaya maju c. memunculkan tokoh - tokoh pemikir d. Muncul aliran baru seperti Humanisme,rasionalisme,nasionalisme dan absolutisme e.
– Masa Renaissance dimulai pada abad ke-14 yang juga disebut sebagai periode kelahiran kembali atau peralihan dari Abad Pertengahan ke masa modern. Renaissance dimulai di Florence, Italia, sebuah kota yang kaya akan budaya. Para bangsawan yang tinggal di sana sangat mendukung keberadaan para seniman, baik yang masih pemula atau pun yang sudah senior. Salah satu keluarga kaya di Florence yang dikenal sebagai salah satu pendukung gerakan Renaissance adalah keluarga keluarga Medici yang berkuasa di Florence selama lebih dari 60 tahun terus mendukung keberadaan para seniman dan tokoh intelektual. Sejak saat itu, gerakan Renaissance pun meluas hingga ke negara-kota Italia lainnya, seperti Venesia, Milan, Bologna, Ferrara, dan Roma. Ada tujuh ciri gerakan Renaissance, sebagai berikut Humanisme Seni Sains Kepercayaan Musik Navigasi dan Geografi Kemajuan dalam teknologi baru Baca juga Zaman Renaisans, Kelahiran Kembali Peradaban dan Kebudayaan Eropa Humanisme Ciri pertama dari gerakan Renaissance adalah humanisme. Istilah humanisme berasal dari kata human, yang berarti manusia. Aliran pemikiran humanisme ini menekankan pada nilai atau martabat manusia yang berada di atas segalanya, serta menjadikan kepentingan manusia sebagai ukuran kebenaran yang mutlak. Dengan kata lain, maksud dari konsep humanisme adalah memanusiakan manusia. Pemikiran humanisme diketahui berhasil membawa beberapa perkembangan di berbagai bidang, karena orang-orang tidak lagi membatasi kemampuan mereka dan lebih menghargai diri sendiri.
IstilahRenaissance berasal dari bahasa Perancis yang berarti kebangkitan kembali, yang lahir kembali adalah kebudayaan Yunani dan Romawi Kuno, setelah berabad-abad dikubur oleh masyarakat abad pertengahan dibawah pimpinan gereja. Oleh sejarawan, istilah tersebut digunakan untuk menunjukkan berbagai periode kebangkitan intelektual, khususnya yang terjadi di Eropa.

Jakarta - Renaissance adalah gerakan perubahan besar di Eropa yang terjadi setelah abad pertengahan. Istilah renaissance berasal bahasa Latin renaitre yang terdiri dari dua kata, yakni re berarti kembali dan naitre berarti begitu, Renaissance dapat diterjemahkan sebagai masa terlahir kembali. Melansir 'e-Modul Sejarah Kelas XI Pemikiran di Balik Peristiwa Renaissance dan Aufklarung' oleh Heri Purwanto, Renaissance merupakan masa yang terjadi pada abad ke-14 sampai abad perubahan ini dimulai dari Italia yang kemudian menyebar ke seluruh Benua Eropa. Jules Michelet merupakan sejarawan yang pertama kali mendefinisikan dan memperkenalkan istilah Renaissance dalam karyanya yang berjudul 'Histoire de France'.Secara garis besar, ciri utama dari Renaissance adalah humanisme, yaitu memanusiakan manusia, empirisme yang berarti kebebasan pengembangan ilmu pengetahuan, dan rasionalisme, yakni kebebasan dalam mengembangkan dasarnya, Renaissance terjadi sebagai respons dari perilaku dominasi gereja terhadap seluruh aspek kehidupan masyarakat Eropa. Untuk mengetahui lebih dalam, kita harus mengetahui keadaan Eropa pada masa abad pertengahan yang dikenal juga sebagai periode Dark Age atau abad pertengahan terjadi setelah Kekaisaran Romawi di abad IV Masehi runtuh. Pada masa itu berkembang anggapan bahwa ilmu pengetahuan harus berlandaskan agama yang menyebabkan gereja mendominasi seluruh aspek kehidupan manusia, mulai dari bidangpemerintahan, ekonomi, pendidikan, dan sosial hanya itu, gereja bahkan memengaruhi berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah sehingga raja kehilangan kekuasaannya dalam satu contoh dominasi gereja pada abad pertengahan adalah pemberian hukuman kepada Nicolaus Copernicus yang menyebutkan matahari sebagai pusat tata tersebut tentu dianggap bertentangan dengan ajaran gereja sehingga Copernicus dijatuhi hukuman doktrin dan dominasi gereja yang dianggap merugikan masyarakat, akhirnya muncul gerakan yang ingin mempelajari ilmu pengetahuan agar terbebas dari belenggu kekuasaan gereja. Gerakan inilah yang disebut dengan selain dilatarbelakangi oleh dominasi gereja, munculnya Renaissance juga dipengaruhi oleh latar belakang ekonomi. Pada saat itu, Eropa menggunakan sistem ekonomi tertutup yang membuat perekonomian hanya dikuasai oleh para golongan tersebut menyebabkan kehidupan masyarakat terkungkung dan tidak memiliki harga diri yang layak sebagai manusia.

Dampakdari tanam paksa yang bermanfaat adalah bahwa dengan kebijakan tersebut rakyat menjadi mengenal berbagai teknik menanam jenis- jenis tanaman baru. Rakyat mulai mengenal jenis tanaman yang berpotensi ekspor dan bisa diperdagangkan. Dampak Bagi Belanda. Dibalik semua kerugian dan kesulitan yang dialami rakyat Indonesia, Belanda mendapatkan - Renaissance dikenal sebagai periode kelahiran kembali atau peralihan dari Abad Pertengahan ke zaman modern. Peristiwa yang berlangsung dari abad ke-14 hingga abad ke-17 ini sangat penting dalam sejarah Eropa, karena membangkitkan kembali pemikiran yang bebas dari dogma-dogma agama. Tonggak awal kemajuan masyarakat Eropa pada masa Renaissance ditandai dengan kemampuan masyarakat menggunakan nalar untuk paling signifikan yang muncul sebagai akibat dari Renaissance dapat dilihat pada arsitektur Eropa, seni, sastra, matematika, musik, filsafat, politik, agama, dan sains. Berikut ini beberapa penyebab kemunculan Zaman Renaissance di antara budaya-budaya yang berbeda Sebelum Renaissance, Eropa mengalami Zaman Pertengahan, yang ditandai dengan kuatnya tradisi feodalisme dan adanya pengaruh besar agama Katolik dalam kehidupan masyarakatnya. Hal itu membuat masyarakatnya sangat kaku secara agama, politik, dan sosial, serta tidak terbuka terhadap perubahan. Namun, pada akhir Zaman Pertengahan, masyarakat Eropa mulai mengalami pergeseran pandangan. Pergeseran itu adalah salah satu imbas luasnya jaringan perdagangan yang menyebabkan peningkatan interaksi masyarakat Eropa dengan budaya-budaya Asia dan Afrika. Jaringan perdagangan terbesar dan terkenal pada masa itu adalah melalui Jalur Sutra, yang diyakini telah memainkan peranan penting bagi banyak peradaban sejak abad ke-2 Masehi. Katabenzine diturunkan dari senyawa karbon rumit bernama benzena, yang kata ini dibentuk dari benzoë (kemenyan), suatu getah yang dihasilkan oleh pohon kemenyan. Kimiawan berkebangsaan Britania bernama Michael Faraday (1791-1867) menjadi orang pertama yang menemukan zat benzena pada tahun 1825, dalam tabung gas ringan bekas, tetapi malah Mahasiswa/Alumni Universitas Jember15 Desember 2021 1743Hallo Rahmat, kakak bantu jawab ya! Jawabannya adalah E. Pembahasan Dampak Renaisance pada abad pertengahan antara abad 14 – 17 di Eropa antara lain • Italia menjadi pusat ilmu pengetahuan yang terkenal di Eropa pada abad 15 dari sisi intelektual, seni, budaya, dan sastra. • Membentuk masyarakat perdagangan yang berbudaya maju sehingga memunculkan kelas kelas penguasa baru. • Munculnya tokoh-toko pemikir seperti Petrarch, Nicholas Copernicus, Johannes Kepler, dan Galileo Galilei. • Munculnya aliran baru seperti humanisme gerakan intelektual yang didasarkan pada pengkajian karya-karya sastra klasik Yunani dan Romawi, rasionalisme berpandangan bahwa otoritas rasio/akal merupakan sumber dari segala pengetahuan, nasionalisme perasaan cinta yang tinggi atau bangga terhadap tanah air, dan absolutism sistem pemerintahan yang memusatkan semua kekuasaan di satu tangan secara mutlak. • Tumbuhnya kebebasan, kemerdekaan, dan kemandirian setiap individu manusia. Manusia berupaya menjadi manusia merdeka dan memaksimalkan potensi dirinya.
SEJARAHLAHIRNYA NASIONALISME • Hal ini mendorong suatu gerakan untuk melepaskan diri dari kekuasaan yang menindas rakyat. • Kesadaran inilah yang menimbulkan gerakan Nasionalisme • Pasca PD II ada sekitar 66 negara-bangsa yang merdeka. 14. PERKEMBANGAN NASIONALISME • Nasionalisme berkembang pertama kali di Eropa sekitar abad ke- 18.
- Periode Renaissance telah menghidupkan kembali ilmu pengetahuan, filsafat, dan membawa perubahan di berbagai lini kehidupan. Oleh karenanya, para sejarawan menganggap periode ini sebagai awal zaman modern, yang bermula dari Italia kemudian meluas ke negara-negara Eropa lainnya. Perubahan yang lahir pada Zaman Renaissance tidak hanya membawa dampak terhadap Eropa, tetapi juga dunia, termasuk satu pengaruh adanya Renaissance adalah berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itulah yang kemudian memicu kedatangan dan penjajahan bangsa Eropa di Indonesia. Kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia Pada masa Renaissance, ilmu pengetahuan dan teknologi di Eropa mengalami perkembangan pesat. Salah satu bukti perkembangan ilmu pengetahuan pada masa itu adalah munculnya berbagai teori yang dikemukakan oleh tokoh-tokoh pemikir. Teori yang dimaksud seperti Teori Heliosentris, yang dikemukakan oleh Nicolaus Copernicus. Copernicus menyatakan bahwa bumi berputar mengelilingi matahari, begitu pula dengan planet-planet lainnya. Menurutnya, jika seseorang berjalan dari satu titik ke arah barat, maka akan kembali ke titik semula. Hal inilah yang mendorong terjadinya penjelajahan samudra oleh bangsa Eropa. Selain itu, perkembangan teknologi dalam bidang perkapalan dan astronomi semakin menambah semangat bangsa-bangsa Eropa melakukan penjelajahan samudra. Pada masa itu, mereka mampu membuat kapal besar yang tahan terhadap ombak besar serta dilengkapi dengan kompas, yang telah dikembangkan, sebagai sistem didukung teknologi-teknologi tersebut, Teori Heliosentris pun dapat dibuktikan oleh para pelaut Portugis dan Spanyol melalui penjelajahan samudra dari rute berlawanan yang kemudian bertemu di Maluku, Indonesia. Baca juga Zaman Renaisans, Kelahiran Kembali Peradaban dan Kebudayaan Eropa Indonesia dijajah bangsa Eropa Renaissance sebagai suatu reformasi kerangka berpikir bangsa Barat, dan sebagai gerakan melepaskan diri dari doktrin gereja memicu kesadaran baru yang disebut humanisme. Adanya humanisme menggiring manusia meninggalkan keakhiratan dan mulai menerima hidup dalam batas-batas materialisme. Hal ini berujung pada timbulnya rasa kebanggaan terhadap kepemilikan harta serta kedudukan manusia yang mampu menguasai alam semesta. Pada akhirnya, bangsa Eropa tidak hanya gencar melakukan penjelajahan samudra, tetapi juga melaksanakan praktik kolonialisme dan imperialisme. Arsitektur kolonial di Indonesia Ketika menjajah Indonesia, bangsa Barat mendirikan bangunan hampir di seluruh wilayah nusantara. Selama itu pula, para kolonis mendirikan bangunan dengan gaya arsitektur Eropa yang berkembang pada periode Renaissance. Arsitektur kolonial ini dapat ditemukan pada bangunan seperti gereja, kantor-kantor pemerintahan, jembatan, stasiun, dan benteng. Sejumlah bangunan peninggalan zaman penjajahan pun masih berdiri di tanah air hingga saat ini. Referensi Miftakhuddin. 2021. Sejarah Peradaban Dunia Lengkap Dari Era Manusia Pertama hingga Perang Dunia Kedua. Yogyakarta ANAK HEBAT INDONESIA. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Yangdekat tetaplah pada kedekatan, kecuali yang jauh itu mendekat atau yang dekat itu menjauh. Miliknya akan tetap miliknya, kecuali ia rebut atau ia lepaskan. Begitu pun yang bukan miliknya akan menjadi miliknya jika merebutnya atau menerimanya dari orang lain. Kenangan dan imajinasi akan tetap seperti apa adanya. Dan kenyataan adalah di mana Dancelakanya, dari kesemua peristiwa tersebut belum memberikan kesadaran secara massif kepada kita semua untuk peduli akan lingkungan sekitar. Pengambilan hikmah sampai sekarang hanya sebatas kesadaran yang semu, dimana kesadaran tersebut akan timbul setelah adanya bencana yang telah memakan banyak korban, namun kemudian kita melupakannya kembali.
Denganadanya fenomena ini Dinasti Saljuk menyatakan perang terhadap gerombolan tersebut, sehingga akhirnya gerakan pasukan Salib dapat mudah dikalahkan. Berawal dari kekalahan pihak kristiani Godfrey of Buillon mengambil alih kepemimpinan pasukan Salib, sehingga mengubah Tentara Salib menjadi ekpedisi militer yang terorganisasi rapi.
MenganalisisDampak dan Pengaruh Renaissance - Pendidikan Dampak dari Adanya Renaissans Eropa. 29 Januari 2014 nilmayola Tinggalkan komentar. 1. PENDAHULUAN; Renaisans yang secara harfiah bisa berarti kelahiran kembali adalah salah satu periodisasi Eropa setelah periede klasik dan pertengahan. Dampak dari Adanya Renaissans Eropa ¦ nilmayola .
  • 2muj1rpch8.pages.dev/876
  • 2muj1rpch8.pages.dev/149
  • 2muj1rpch8.pages.dev/136
  • 2muj1rpch8.pages.dev/557
  • 2muj1rpch8.pages.dev/377
  • 2muj1rpch8.pages.dev/1
  • 2muj1rpch8.pages.dev/548
  • 2muj1rpch8.pages.dev/631
  • 2muj1rpch8.pages.dev/713
  • 2muj1rpch8.pages.dev/596
  • 2muj1rpch8.pages.dev/60
  • 2muj1rpch8.pages.dev/382
  • 2muj1rpch8.pages.dev/836
  • 2muj1rpch8.pages.dev/166
  • 2muj1rpch8.pages.dev/701
  • dampak dari adanya gerakan renaissance tersebut dibawah ini kecuali