Cek golongan darah adalah pemeriksaan untuk mengetahui tipe golongan darah seseorang, termasuk rhesusnya. Penentuan golongan darah dilakukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi spesifik yang berada di dalam sel darah. Antigen merupakan molekul protein yang terdapat di permukaan sel darah merah, sedangkan antibodi adalah protein yang ditemukan pada plasma darah. Secara umum, ada dua teknik yang digunakan untuk mengelompokkan golongan darah, yaitu menggunakan sistem ABO dan rhesus. Golongan darah berdasarkan sistem ABO terbagi menjadi empat jenis, yaitu Golongan darah A, yang memiliki antigen A dan antibodi B Golongan darah B, yang memiliki antigen B dan antibodi A Golongan darah AB, yang memiliki antigen A dan B tetapi tidak memiliki antibodi A maupun B Golongan darah O, yang memiliki antibodi A atau B tetapi tidak memiliki antigen A maupun B Sementara itu, sistem rhesus Rh membagi darah menjadi dua golongan, yaitu Rh+ positif untuk darah yang memiliki antigen rhesus Rh- negatif untuk darah yang tidak memiliki antigen rhesus Meski idealnya transfusi darah dilakukan sesuai golongan darah pasien, dokter dapat memberikan darah O rhesus negatif pada kondisi gawat darurat atau apabila tidak ada persediaan golongan darah yang sesuai. Tujuan dan Indikasi Cek Golongan Darah Cek golongan darah dapat dilakukan pada beberapa kondisi berikut Sebelum mendonorkan darah atau menerima transfusi darah, untuk mencegah komplikasi berupa penghancuran sel darah hemolisis Sebelum operasi, agar transfusi darah bisa segera diberikan bila terjadi perdarahan Sebelum mendonorkan atau menerima organ donor pada prosedur transplantasi Perencanaan kehamilan atau saat wanita pertama kali hamil, untuk mencegah inkompatibilitas rhesus pada bayi yang dilahirkan Peringatan dan Larangan Cek Golongan Darah Secara umum, tidak ada larangan yang membuat seseorang tidak dapat menjalani cek golongan darah. Namun, pada orang yang takut jarum, mintalah kepada keluarga atau teman untuk menemani selama pengambilan sampel darah. Sebelum Cek Golongan Darah Tidak ada persiapan khusus yang perlu dilakukan dan pasien tidak perlu berpuasa sebelum cek golongan darah. Pasien dapat menjalani tes ini di laboratorium, klinik, atau rumah sakit terdekat. Prosedur Cek Golongan Darah Cek golongan darah dilakukan dengan mengambil sampel darah terlebih dahulu. Dokter atau petugas laboratorium akan mengikatkan tali elastis pada lengan pasien agar pembuluh darah lebih jelas terlihat. Selanjutnya, dokter akan membersihkan area kulit yang akan ditusuk jarum dengan kapas beralkohol. Setelah itu, dokter akan menusukkan jarum suntik ke pembuluh darah untuk mengambil sampel darah. Pada proses ini, pasien mungkin akan merasakan nyeri. Setelah sampel darah diambil, jarum suntik akan ditarik secara perlahan dan area suntikan ditutup menggunakan kapas dan plester untuk menghentikan darah yang keluar. Selain dari pembuluh darah vena di lengan, sampel darah juga bisa diambil melalui ujung jari tangan. Terdapat dua tahap yang akan dilakukan oleh dokter atau petugas laboratorium dalam prosedur cek golongan darah, yaitu Pencampuran darah dengan antibodi Pada tahap ini, darah pasien akan dicampur dengan antibodi A atau B. Sebagai contoh, apabila pasien memiliki golongan darah A dan diberikan antibodi A, darahnya akan hancur. Sama halnya jika pasien memiliki golongan darah AB, ketika diberi antibodi A maupun B darahnya juga akan hancur. Back typing Pada tahap ini, serum atau plasma darah pasien yang berisi antibodi akan dicampur dengan darah orang lain yang memiliki antigen A atau B. Jika pasien bergolongan darah B dalam plasma darah terdapat antibodi A, ketika darahnya akan hancur bila dicampur dengan darah golongan A memiliki antigen A. Begitu pula jika pasien memiliki golongan darah O dalam plasma terdapat antibodi A dan B, darahnya akan hancur bila dicampur dengan darah golongan A atau B. Pemeriksaan rhesus dilakukan dengan metode yang sama dengan sistem golongan ABO di tahap pertama. Darah akan dicampur dengan antibodi Rh anti-Rh. Jika pasien memiliki golongan darah Rh+, darah akan hancur ketika diberikan anti-Rh. Setelah Cek Golongan Darah Hasil pemeriksaan golongan darah umumnya dapat diterima dalam hitungan menit. Setelah itu, pasien dapat mendonorkan darahnya atau menerima transfusi darah yang sesuai dengan golongan darahnya. Pasien juga akan menerima kartu yang berisi tipe golongan darahnya agar disimpan dan dapat digunakan kembali bila diperlukan. Efek Samping dan Komplikasi Cek Golongan Darah Meski jarang terjadi, pasien dapat mengalami beberapa efek samping di bawah ini setelah cek golongan darah Pusing Pingsan Nyeri pada area yang disuntik Perdarahan ringan Perdarahan di bawah kulit hematoma Segera temui dokter jika efek samping di atas tidak mereda atau justru memburuk. Dengan begitu, dokter bisa segera memberikan penanganan.
GolonganDarah adalah ciri khusus darah seseorang individu. Terdapat 2 jenis penggolongan darah yang paling yaitu ABO dan Rhesus ( factor Rh ). Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi yang ada dalam darah, seperti yang ada di dalam kotak berikut ini. Gol. Darah.
Image PRINSIP PEMERIKSAANANTIGEN + ANTIBODI → AGLUTINASI / HOMOGEN / SENSITASI B. TEKNIK REVERSE & FORWARD GROUPING Cell grouping / typing = > memeriksa antigen sel darah merah dengan cara menambahkan anti - A, anti - Bdan anti - D Serum grouping / typing = > memeriksa antibodi dalam serum / plasma dengan cara mereaksikannya dengan sel golongan A, B, dan O. Auto Kontrol = > memeriksa antibodi dalam serum dengan cara mereaksikannya dengan sel darah merahnya sendiriC. METODE PEMERIKSAAN - Metode pemeriksaan slide test. D. PROSEDUR Pemeriksaan golongan darah abo dan rhesus metode slide test 1. Tujuan Untuk menetapkan ada / tidaknya antigen pada sel darah merah cell grouping .2. Alat dan Bahan Sampel Darah Larutan NaCl 0,85% Batang pengaduk / toothpick Antisera-A, Antisera-B, Antisera D, Bovine Albumin 6% Test Sel suspensi 10% untuk golongan darah ABO dan Test Sel suspensi 40% untuk golongan darah rhesus Slide test3. Cara kerja Biarkan reagensia pada suhu kamar sebelum digunakan dan simpan kembali pada suhu 20-8°C setelah digunakan. Siapkan contoh darah dengan antikoagulan yang akan perawatan contoh darah yang akan diperiksa mulai dari pemisahan plasma dari sel darah merah sel darah merah, pencucian hingga pembuatan suspensi sel 10% dan 40%Siapkan lembar kerja pemeriksaan golongan darah ABO dan RhesusSiapkan slide test yang bersih dan kering, beri indentitas pada bagian atas tiap tiap kotak berturut - turut Anti - A, anti - B, anti - DIsi masing - masing Kotak dengan Kotak 1 2 tetes anti-A + 1 tetes sel 10% Kotak 2 2 tetes anti-B + 1 tetes sel 10% Kotak 3 2 tetes anti-D + 1 tetes sel 40%. Kotak 4 2 tetes Bovine albumin 6% + 1 tetes sel 40%Aduk rata dan melebar dengan batang pengaduk Digoyang membentuk angka 8, baca reaksi4. Pembacaan hasil Aglutinasi ada antigen pada sel darah merahNegatif aglutinasi / Homogen tidak ada antigen pada sel darah merahGambar Aglutinasi Interpretasi Hasil Sumber Nurhayati B, Noviar G, Kartabrata E dkk. 201. Penuntun Praktikum Imunohematologi Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Bandung. Bandung Analis Kesehatan.
penggolongandarah ABO, dan rhesus, dimana penggolongan ini berdasarkan jenis antigen yang terkandung pada membran sel darah merah manusia yang disebut juga aglutinogen. aglutinasi pada pemeriksaan golongan darah ABO. Tabel 2 Reaksi serum pada sistem golongan darah ABO 100 GOLONGAN DARAH SERUM ANTI-A ANTI-B ANTI-AB O tidak menggumpal tidak
HomeHematologiPemeriksaan Golongan Darah A,B,dan O Dan faktor Rhesus Seri Edukasi Teknologi Laboratorium Medik Rhesus, factor Rh atau Rhesus pertama kali ditemukan pada tahun 1940 oleh Landsteiner dan Weiner. Dinamakan Rhesus karena dalam riset digunakan darah kera Rhesus Macca mulatta, salah satu spesies kera yang paling banyak di jumpai di India dan Cina. Golongan Darah adalah ciri khusus darah seseorang individu. Terdapat 2 jenis penggolongan darah yang paling yaitu ABO dan Rhesus factor Rh. Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi yang ada dalam darah, seperti yang ada di dalam kotak berikut ini. Gol. Darah Aglutinogen antigen Aglutinin Antibodi A A Β B B a AB AB - O - a β Prosedur kerja Metode Forward Grouping Tujuan Untuk menentukan golongan darah seseorang Untuk konfirmasi ulang pemeriksaan golongan darah pendonor sebelum ditrasfusikan kepada pasien Prinsip Reaksi haemaglutinasi antara Aglutinogen pada permukaan eritrosit sampel dengan aglutinin dalam antisera yang sama/homolog. Prosedur Kerja Slide Siapkan alat dan bahan. Lakukan 1 tetes darah di kotak pada kartu golongan darah. Tambahkan antisera sesuai dengan yang tertulis di kartu golongan darah sebanyak 1 tetes. Dihomogenkan , kemudian dogoyang dengan cara melingkar dan diamati terjadinya aglutinasi. Interpretasi Hasil • Golongan darah A Erythrosit mengandung aglutinogen A dan serum mengandung aglutinin anti B. • Golongan darah B Erythrosit mengandung aglutinogen B dan serum mengandung aglutinin anti A. • Golongan darah O Erythrosit tidak mengandung aglutinogen dan serum mengandung aglutinin anti A dan aglutinin. anti B • Golongan darah AB Erythrosit mengandung aglutinogen A dan aglutinin B sedangkan pada serum tidak mengandung aglutinin apapun. Anti-A Anti-B Anti-AB Anti-D Rhesus Penulisan Hasil + - + + A + A/ Rhesus + - + + + B + B/ Rhesus + + + + + AB + AB/ Rhesus + - - - - O - O/ Rhesus - + - + - A - A/ Rhesus - Baca juga Golongan Darah dan Rhesus Seri Edukasi Laboratorium Medis Karakteristik Antigen ; Antigen Golongan Darah Seri Edukasi ATLM Uji Pencocokan Silang darah - Seri Pemeriksaan Laboratorium Klinik PENTING Terimakasih sudah berkunjung ke website Kami. Untuk yang mengambil artikel dari website Kami, dimohon untuk mencantumkan sumber pada tulisan / artikel yang Anda muat. Terimakasih atas kunjungannya. Sumber Diktat Imunoserologi. 2014. Pemeriksaan Golongan Darah. Hal; 1 – 2. Jakarta MH Thamrin Tes Darah Lengkap. 2017. Pemeriksaan Golongan Darah. [Online]. Tersedia ; 14 Maret 2017. Kontributor artikel Oleh Nafa Ardila KLIK DONASI VIA DANA Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi sebesar Rp. ini akan digunakan untuk memperpanjang domain Donasi klik Love atau dapat secara langsung via Dana melalui 085862486502. Terima kasih.
Cekgolongan darah adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui golongan darah seseorang. Terdapat dua jenis penggolongan darah yang sering digunakan, yaitu sistem ABO dan sistem Rhesus (Rh). Pemeriksaan golongan darah ini didasarkan kepada kombinasi kandungan antigen dan antibodi spesifik yang berada di dalam sel darah.
. 2muj1rpch8.pages.dev/7842muj1rpch8.pages.dev/6252muj1rpch8.pages.dev/8362muj1rpch8.pages.dev/4562muj1rpch8.pages.dev/5492muj1rpch8.pages.dev/6872muj1rpch8.pages.dev/6912muj1rpch8.pages.dev/2542muj1rpch8.pages.dev/3132muj1rpch8.pages.dev/4072muj1rpch8.pages.dev/8552muj1rpch8.pages.dev/2402muj1rpch8.pages.dev/1362muj1rpch8.pages.dev/8642muj1rpch8.pages.dev/902
pemeriksaan golongan darah abo dan rhesus